Wartacakrawala.com – Keputusan Presiden Joko Widodo nomor 13/TPA Tahun 2023 tentang pengangkatan pejabat Pimpinan Tinggi Madya di Lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta. Keppres ini menetapkan Kepala BPK Provinsi Bali, Joko Agus Setyono sebagai Sekda DKI Jakarta defenitif.
Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) DKI Jakarta, Dr. Taufiqurokhman menyatakan bahwa dengan terpilihnya Joko Agus Setyono sebagai Sekda DKI Jakarta pengelolaan anggaran dan realisasi program di DKI Jakarta makin baik.
Apalagi dengan pengalaman beliau sebagai Kepala BPK Provinsi Bali bakal membawa sinyal positif untuk Jakarta.
“Selamat diamanahkan sebagai Sekda DKI Jakarta Mas Joko Agus Setyono. Pengalaman Mas Joko cukup penting terhadap masa depan DKI Jakarta. Terutama pengelolaan anggaran dan realisasi program yang tepat sasaran”, ujar Taufiqurokhman
Baca juga: Dedi Mujahidin (Kader PMII)Founder Aplikasi Sambaternak
DKI Jakarta perlu melibatkan banyak pihak, terutama masyarakat dalam proses pembangunan partisipatif. Program-program terkait gotong royong, pencegahan banjir, dan pertumbuhan UMKM perlu masuk ke dalam agenda-agenda strategis.
Selain itu, peningkatan kualitas dan percepatan pelayanan pemerintah kepada masyarakat juga perlu diprioritaskan. Ini tidak hanya berdampak positif terhadap masyarakat, tetapi juga mudahnya pendataan oleh Pemda DKI Jakarta.
Jika pelayanan berjalan dengan baik tentunya secara tidak langsung juga baik terhadap perekonomian, apalagi kebutuhan pelayanan terkait dengan dunia usaha.
“LPM DKI Jakarta bakal menjadi bagian penting pembangunan partisipatif bersama Pemda DKI Jakarta. Kehadiran Mas Joko kita yakin hal ini kedepannya bakal berjalan dengan baik. Kita LPM terdepan membantu Pemda DKI Jakarta”, tutup Taufiqurokhman. (*)