Wartacakrawala.com – Covid-19 banyak mempengaruhi berbagai aspek dalam kehidupan. Namun, semangat anak-anak dalam mendapatkan ilmu tidak surut karena TPQ Baitul Makmur mempunyai guru yang luar biasa.
Guru ngaji disana selalu mengapresiasi anak-anak entah diawal kegiatan atau diakhir kegiatan pas mau pulang entah itu dalam bentu pujian ataupun dalam bentuk hadiah dan guru-guru disana selalu mengusahakan tiap bulan nya ada semacam kegiatan seperti lomba atau game agar anak tetap semangat dan tidak jehuh.
Sejak 9 Januari mahasiswa KKN UIN Walisongo mendampingi anak-anak TPQ di Masjid Baitul Makmur. Salah satu guru ngaji merasa senang karena mahasiwa KKN membantu beliau mendampingi anak-anak mengaji.
Baca juga: Lakukan KKN, Mahasiswa UIN Walisongo Semarang Disambut Hangat
“Saya merasa terbantu dengan adanya Mahasiswa KKN, selain itu anak-anak TPQ juga bersemangat jika ada tamu (Mahasiswa KKN),” ujar Iman selaku takmir sekaligus guru ngaji di TPQ.
Pembelajaran TPQ di Masjid Baitul Makmur tetap mematuhi protokol kesehatan, seperti mencuci tangan sebelum memasuki mushola, memakai masker selama masa pembelajaran.
“tetap menghimbau kepada anak-anak terutama memakai masker dan mencuci tangan sebelum memulai kegiatana,” imbuh Iman.
Pembelajaran TPQ rutin dilakukan dari senin-sabtu mulai pukul 16.20 sampai 17.30 wib. Selain mendampingi mengaji, Mahasiswa KKN juga menceritakan tokoh-tokoh islam karena anak-anak usia dini perlu mengetahui tokoh-tokoh islam. (*)
