Wartacakrawala.com – Pandemi Covid-19 masih belum berakhir pada awal tahun ini di Indonesia. Hal tersebut tentunya menjadi PR bagi seluruh elemen masyarakat unuk terus rajin dalam menerapkan protokol Kesehatan. Dalam salah satu program kerja, KKN UIN Walisongo mengkampanyekan protokol Kesehatan pembagian masker dan handsanitizer, di Desa Leban, Boja, Kendal pada Kamis (04/02).
Kegiatan tersebut dilakukan guna menanggapi Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) demi berhentinya penularan Covid-19.
Koordinator Desa Raden Lintar mengatakan bahwa kegiatan pembagian masker dan handsanitizer ini salah satu langkah awal dari pencegahan penyebaran Covid-19 di masyarakat.
Baca juga: Kelompok 34 KKN UIN Walisongo Buat Gapura Wisata Religi
Ia menambahkan bahwa masjid, sekolah, dan kantor kepala desa merupakan tempat-tempat yang banyak terjadi kerumunan sehingga rawan akan penyebaran Covid-19, dan pemerintah saat ini telah menetapkan peraturan baru mengenai Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PKM).
Kepala Desa Leban, Azis mengapresiasi atas kegiatan yang dilakukan oleh Mahasiswa KKN tersebut, karena ini merupakan kegiatan yang positif bagi Kesehatan masyarakat desanya.
“Saya berharap agar pandemi ini cepat berakhir dan masyarakat Desa Leban agar selalu mematuhi himbauan dari pemerintah yaitu selalu memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak,” tutupnya. (*)
