Wartacakrawala.com – SKM Penggerak Desa merupakan suatu program yang dibuat oleh jurusan Kesehatan Masyarakat Universitas Negeri Semarang untuk memfasilitasi mahasiswa dalam kegiatan PKL baik di desa/komunitas.
Diketahui bahwa COVID-19 merupakan penyakit menular yang masih menjadi pandemi, walaupun terjadi penurunan kasus di Kabupaten Tangerang khususnya di Kelurahan Kutabumi tetapi upaya pencegahan untuk mengendalikan COVID-19 sangat diperlukan.
Oleh karena itu, mahasiswi Universitas Negeri Semarang memberikan sosialisasi kepada masyarakat di RW 08 mengenai pentingnya mematuhi protokol kesehatan dan melaksanakan vaksinasi.
Sasaran kegiatan ini yaitu masyarakat dengan mobilitas tinggi yang bekerja dan bertemu banyak orang. Hal ini sangat penting diperhatikan, karena di lingkungan sekitar banyak lansia dengan penyakit komorbid yang sangat rentan terinfeksi penyakit.
Baca juga: Cegah Covid-19, Mahasiswa UIN Walisongo Pasang Pesan Sehat melalui Poster 5M+1V+1D
Apabila orang dengan mobilitas tinggi ini tidak patuh dengan protokol kesehatan, maka dapat membahayakan diri sendiri dan orang disekitarnya.
Adapun protokol kesehatan yang dapat diterapkan yaitu:
- Memakai masker
- Menjaga jarak
- Menjauhi kerumunan
- Mengurangi mobilitas
- Menerapkan etika batuk dan bersin
- Menghindari makan bersama dengan orang tak serumah ditempat umum
Selain memathui protokol kesehatan, vaksinasi pun diperlukan agar kekebalan tubuh meningkat dan diikuti dengan menjaga pola makan, istirahat yang cukup serta melakukan aktivitas fisik ringan.
Masyarakat pun sangat antusias dengan diadakannya sosialisasi ini, “Sosialisasi ini sangat bermanfaat karena menambah pengetahuan kita yang terkadang masih acuh terhadap protokol kesehatan,” tutur Sendy, warga RW 08. (*)