Wartacakrawala.com – Badan Eksekutif Mahasiswa Nusantara ( BEM-NUS ) Bersama Himpunan Mahasiswa Keerom (Himaboda) Bagikan 1000 Buku untuk SD Impres Kwimi Distrik Arso Kabupaten Keerom Provinsi papua, Kamis (02/12).
Menurut Eko Pratama, Koordinator Pusat BEM Nusantar, kegiatan ini dalam rangka bulan bakti BEM Nusantara.
“Tak hanya membagikan buku, hari ini kami juga ada agenda terima aspirasi dari peserta didik dan para guru di sd impres kwimi ini. Banyak hal yang di sampaikan dan menjadi tugas penting untuk BEM Nusantara mengawalnya,” ungkap eko.
Isu pendidikan adalah salah satu isu yang menjadi konsen BEM Nusantara. Menurut eko, hari ini pendidikan di Indonesia, khususnya di sejumlah wilayah masih sangat tertinggal.
Baca juga: ISMEI Mempertanyakan Capaian dari Target UU Cipta Kerja
“Kita masih melihat jauhnya ketertinggalan yang harus kita kejar dari pemerataan pendidikan di indonesia, bagaimana minimnya fasilitas di sd impres kwimi merupakan satu dari sekian banyak contoh potret pendidikan di tanah papua,” tegas eko.
Ia berharap Mas Menteri Nadiem Makarim dapat mendengar dan menerima hasil kegiatan yang telah dilaksanakan.
“Kami akan sampaikan langsung kepada kemendikbudristek, untuk di tindak lanjuti aspirasi dari guru-guru yang sudah lama menantikan perubahan. Sehingga kemudian bisa menjadi pemantik semangat pengembangan SDM di tanah papua untuk menjadi lebih baik lagi, apalagi di SD Impres Kwimi ini muridnya 100 persen orang asli papua (OAP),” tandas eko.
BEM Nusantara dengan swadaya Mahasiswa akan bangunkan ruang Perpustakaan untuk adik-adik siswa di SD Impres Kwimi.
“Kami akan buktikan kami benar-benar hadir untuk mendukung pemerintah memerdekakan pendidikan di tanah papua,” tutup eko. (*)