Wartacakrawala.com – Keberadaan ruang maya menjadi hal yang pasti untuk kehidupan sehari-hari, termasuk memperoleh informasi, pengetahuan, bahkan pengembangan diri. Oleh karena itu, MWC NU Chanel Kalipare menggelar ngaji digital di Ponpes Al Munir Kalipare, Sabtu (05/02/2022).
Kegiatan ini dimaksudkan untuk mengasah kemampuan kader kader MWC NU Kalipare dalam bardakwah melalui ruang digital, khususnya platform YouTube.
Ngaji digital ini diikuti oleh PAC IPNU/IPPNU, PAC Fatayat, Ansor, Laziznu serta crew MWC Chanel Kalipare dan diisi oleh pemateri andal, Cak Erik, pendiri chanel YouTube milik Universitas Raden Rahmat (UNIRA) Malang.
Dalam kegiatan kegiatan tersebut, Cak Erik mengupas tuntas permasalahan ruang digital dan cara dakwah menggunakan platform digital khususnya YouTube.
Baca juga: PAC Ansor Kalipare Lakukan Napak Tilas ke Pendiri Banser MZ Kayubi
Harmono Ahmad, selaku perwakilan MWC NU Kalipare menyampaikan, tantangan yang dihadapi NU hari ini adalah menyiapkan kader kader muda yang cakap digital. Oleh karena itu, salah satu tujuan adanya ngaji digital adalah untuk mempersiapkan para kader yang aktif dan bisa siap siaga dalam dakwah digital.
“Ini merupakan momentum guna menggali, mengkaji, mempraktekkan serta mengaktualisasi diri supaya mampu menyuguhkan konteks yang bersifat informatif, edukatif, dakwah serta tetap ada nilai hiburan didalamnya,” paparnya.
Selain itu, menurut Harmono, ngaji digital ini akan memberikan ruang gerak lain dari kader-kader untuk berproses. Sekaligus mengembangkan diri dalam membangun narasi ke khalayak publik yang lebih produktif dan positif.
“Apalagi di era digital seperti saat ini, para penyuluh agama Dan para pemuda NU harus bisa memberikan pemahaman yang benar akan arti Islam secara Global. Ajaran Islam yang moderat, tasamuh, tawasut serta tetap memberikan ruang bagi budaya lokal terus berkreasi,” lanjutnya.
Terakhir, ia berpesan, dunia saat ini sudah memasuki dunia melineal yang serba digital, maka wajib bagi para generasi muda untuk melek teknologi.
