Wartacakrawala.com – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Mandiri Inisiatif Terprogram Dari Rumah (KKN MIT DR) ke-12 UIN Walisongo Semarang adakan podcast dengan tema : Strategi Mengelola Sampah Di Masa Pandemi. Podcast kali ini mengundang Mas Bagaskara, sebagai narasumber yang merupakan Leader World Clean Up Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah.
Podcast yang dimoderatori oleh Asri Laori Wulandari, anggota KKN kelompok 21 dilaksanakan pada hari Sabtu, (07/08/2021). Podcast ini berlangsung selama kurang lebih 16 menit yang membahas terkait sampah di tengah pandemi ini dengan sesi tanya jawab. Dalam penyampaiannya, Bagaskara selaku narasumber mengatakan bahwa di masa pandemi ini, sampah telah mengalami peningkatan dibanding dengan sebelum adanya pandemi.
“Sampah yang paling banyak diproduksi pada masa pandemi ini terutama adalah sampah dibidang rumah tangga dan medis. Kalau dari rumah tangga, yang kita lihat sekarang apa-apa kan serba dari rumah contohnya memesan makan dan lain-lain. Sedangkan di medis, kita tau sendiri seperti sampah masker dan APD. Semua itu akan membuat meningkatnya sampah di masa pandemi ini,” Sambung Bagaskara, Leader World Clean Up Kab. Pemalang itu.
Baca juga: Lakukan PMM, Mahasiswa UMM Hadirkan Sejumlah Program Unggulan
Dalam sesi pertanyaan lain, ia juga menjawab dan menyatakan bahwa dengan meningkatnya jumlah sampah dimasa pandemi akan menimbulkan dampak bertambahnya kasus virus Covid-19. Karena sampah itu merupakan sumber penyakit. Ketika kita sakit karena sampah imun kita pasti akan menurun, dan menurunnya imun merupakan salah satu penyebab terjangkitnya virus Covid-19.
Adapun solusi untuk mencegah penularan virus covid-19 melalui sampah yaitu bisa dengan cara memilah sampah terutama masker yang sekali pakai. Untuk membuang sampah dengan benar harus ada aturannya. Jika sampah tidak dikelola dengan baik maka akan menimbulkan dampak juga terhadap lingkungan contohnya banjir dan lain-lain. Selain memilah sampah, untuk mengolah sampah dengan baik juga bisa dengan cara mendaur ulang sampah karena banyak pengrajin yang memanfaatkan sampah dengan baik. Sambung Bagaskara.
Meskipun sampah bisa menjadi dampak meningkatnya kasus virus Covid-19, disisi lain sampah juga mempunyai potensi untuk meraup penghasilan di masa pandemi ini. Contohnya kita bisa mendaur ulang sampah untuk dijadikan kerajinan-kerajinan tangan seperti sampah plastik yang bisa dijadikan tas. Dari kerjinan itu nanti bisa kita jual dan menjadi penghasilan di masa pandemi ini.
Baca juga: Mahasiswa PMM UMM Ikuti Program International Collaboration Club
Kemudian narasumber menambahkan untuk merubah mindset masyarakat terkait sampah bisa dilakukan dengan cara sosialisasi dan mencontohkan hal kecil terkait membuang sampah dengan baik dan benar.
Setelah pemaparan dari narasumber selesai, kemudian acara podcast ditutup oleh Asri, yang merupakan host pada acara ini. (*)
