Wartacakrawala.com – Anak muda merupakan penentu kemenangan dalam Pemilihan Umum 2024. Berdasarkan data berbagai sumber, jumlah pemilih generasi muda mencapai 59% dari daftar pemilih tetap.
Artinya, anak muda merupakan majority voters pada pesta demokrasi nasional kali ini. Lebih lanjut, mayoritas generasi milenial dan generasi Z masih merupakan swing voters, di mana sekitar 85% dari anak muda belum menentukan pilihan.
Di lain sisi, hingga saat ini proses kampanye yang dilaksanakan berbagai pihak dan figur yang akan berlaga di Pemilihan Legislatif maupun Pemilihan Presiden-Wakil Presiden (Pilpres) masih berkutat pada personality dan experience-based capacity, yang disajikan dalam bentuk slogan dan gimik-gimik personal masih mendominasi. Bahkan terkait Calon Presiden dan Wakil Presiden (Capres – Cawapres), gagasan besar terukur yang disampaikan kepada publik dirasakan masih sangat minim.
Tentu hal tersebut tidak lah keliru. Hanya saja, visi, misi, dan program nasional yang terukur seyogiyanya menjadi faktor yang perlu diketahui lebih dulu oleh publik. Sehingga, partai politik atau koalisi partai politik mengusung Capres-Cawapres berdasarkan hasil survey yang mengikutsertakan gagasan besar dari sosok yang dicalonkan.
Pada forum Musyawarah Rakyat (Musra) Indonesia, Presiden Jokowi menyampaikan kriteria ideal pemimpin bangsa. Salah satu kriteria yang disampaikan adalah mampu memanfaatkan peluang yang ada tidak hanya menjalankan rutinitas. Artinya Presiden Joko Widodo pun menegaskan pentingnya gagasan besar yang terukur untuk membawa Indonesia menjadi negara maju.
Baca juga: Sambangi Kejaksaan, KNPI Bahas Kanjuruhan Hingga Restorative Justice
Kami, PROJO Muda, sebagai platform anak muda yang berfokus pada Youth Capital Development memiliki tanggung jawab penuh meningkatkan partisipasi anak muda sebagai majority voters untuk menjadi penentu dalam mensukseskan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Hal ini dilandaskan pada kesadaran kami bahwa Pemilu 2024 merupakan momentum politik yang akan menentukan keberlanjutan pengelolaan bonus demografi untuk mewujudkan visi Indonesia Emas 2045. Salah satu misi PROJO Muda adalah mengakselerasi peran aktif pemuda dalam berbagai isu dan agenda nasional dan global.
Mempertimbangkan anak muda sebagai majority voters dan situasi politik kebangsaan saat ini, maka kami memandang bahwa kriteria Capres-Cawapres yang layak dipilih adalah sebagai berikut:
(1) Inklusif pada kalangan anak muda;
(2) Memiliki program strategis yang terukur dalam melanjutkan capaian pengelolaan bonus
demografi yang sudah dilakukan oleh Pemerintah saat ini;
(3) Memiliki komitmen yang tinggi dan rekam jejak yang jelas terkait pelibatan anak muda pada berbagai peran strategis nasional;
(4) Memiliki kapasitas dan gagasan yang terukur dalam memastikan stabilitas keamanan nasional dan meningkatkan peran serta Indonesia dalam upaya menjaga ketertiban dunia;
(5) Memiliki kapasitas dan gagasan yang terukur terkait pengelolaan potensi ekonomi bangsa agar mampu melanjutkan upaya mewujudkan Indonesia menjadi negara maju; Untuk itu, kami menyerukan kepada partai politik untuk memperhatikan kriteria pemimpin nasional dalam menetapkan pasangan capres-cawapres yang akan berlaga dalam kontestasi Pemilu 2024.
Kami mengajak kepada seluruh elemen pemuda untuk mengintensifkan diskursus pada kehidupan sehari-hari untuk mengawal dan memastikan partai atau gabungan partai politik mencalonkan pasangan Capres-Cawapres yang sesuai dengan kriteria anak muda.
Kami juga mengajak seluruh elemen pemuda untuk meningkatkan kolaborasi dalam menyukseskan pengelolaan bonus demografi.
Ketua PROJO MUDA (Yudi Ariesta Chandra, Ns.,P.hd )