wartacakrawala.com – Yayasan Pendidikan Bani hasyim Malang terus berupaya melakukan proteksi terhadap para santri yang melakukan proses pembelajaran.
Yayasan pendidikan tersebut melakukan tes swab untuk seluruh siswa SD dan SMP Serta Tenaga Pendidik. Hal tersebut sebagai upaya deteksi dini covid-19 dan mencegah klaster sekolah.
Ketua Satgas Covid 19 Yayasan pendidikan bani Hasyim, Taufiqurrohman Menuturkan “Yayasan Bani Hasyim melakukan tes swab untuk seluruh siswa SD dan SMP secara berkala (28/09).
Hal ini untuk mendeteksi sedini mungkin jika ada gejala virus tersebut pada santri. selain itu juga sebagai pencegahan klaster Covid-19 di Sekolah.
Sekolah yang terletak di Perum Persada Bhayangkara Blok LK, Pangentan, Singosari, tersebut diketahui sedari awal telah melakukan upaya pencegahan dan penanganan covid-19 sebelum pertemuan tatap muka terbatas di mulai.
Sebagaimana ditegaskan oleh ketua Yayasan Pendidikan Bani Hasyim Aji Purnawarman, beberapa waktu lalu “Dari awal kami berkomitmen dalam penanganan dan pencegahan Covid-19. Seperti yang kami umumkan beberapa waktu lalu sebelum pertemuan tatap muka terbatas ini berlangsung,” paparnya.
Dirinya menambahkan “Di sekolah sudah kami siapkan peralatan pencegahan Covid-19, Satgas Covid-19 yang sudah dibekali kemampuan khusus, dan prosedurnya. Untuk hal ini Yayasan Pendidikan Bani Hasyim sangat serius, karena apa yang kami lakukan ini merupakan bentuk pelayanan pada santri dan wali santri,” lanjutnya.
Baca : Wujudkan Lingkungan Bahasa, SMPI Bani Hasyim Gandeng Kampung Inggris Singosari
Senada dengan Aji, dr. Frida Setyowati sebagai kepala klinik Bani Hasyim menjelaskan bahwa secara berkala kami akan terus melakukan tes swab ini.
“Minggu (26/09) tenaga pendidik dilingkungan pendidikan Bani Hasyim sudah melakukan tes swab dengan metode Swab Orofaring dengan total peserta 106 orang. Hari ini ada 750 santri yang melakukan tes swab dengan metode Swab Antigen Saliva,” bebernya.
Selain itu manakala terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, maka kami telah menyiapkan skenarionya.