Ia menyebutkan bahwa event kali ini mendapat respons luar biasa dari kalangan pelajar di Banyuwangi. Hampir 3.000 pelajar dari tingkat SD dan SMP yang turut ikut seleksi dan tersaring 1.248 peserta.
“Tidak hanya dari sekolah umum, ada juga dari madrasah dan sekolah berbasis pesantren yang turut seleksi,” ujarnya.
Mengikuti event sebesar Gandrung Sewu memang memberikan kebanggaan sendiri bagi pesertanya. Hal ini sebagaimana yang diakui oleh Moza Kurnia Natasya.
“Senang sekali bisa berhasil lolos seleksi ikut Gandrung Sewu tahun ini,’ kata siswi SMPN 1 Tegalsari itu.
Senada juga disampaikan oleh Andini Masayu. Siswi SMPN 1 Purwoharjo yang telah ikut Gandrung Sewu kali ketiga ini, mengaku selalu antusias untuk berlatih dan ikut seleksi. (*)