Wartacakrawala.com – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Mandiri Inisiatif Terprogram Dari Rumah (KKN MIT DR) ke-12 gelar webinar : Peran Media Dalam Moderasi Beragama. Acara ini berlangsung pada hari, Minggu (25/07).Webinar kali ini mengundang narasumber yang sangat berkompeten dibidangnya, yaitu Bapak Mochammad Maola Nasty Gansehawa, M.A yang mana beliau merupakan Dosen UIN Walisongo Semarang. Acara dilaksanakan menggunakan platfrom Zoom Meeting dan dihadiri oleh sejumlah mahasiswa dari berbagai Universitas.
Selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) KKN Kelompok 21, Ulin Nihayah, M.PD.I memberikan sambutan pada acara ini. Dalam sambutannya, beliau menyapa semua partisipan dan menyampaikan rasa terimakasih sebesar-besarnya kepada semua peserta yang hadir dan terlibat. Kemudian di lain hal beliau menjelaskan dalam sambutannya, bahwasannya kegiatan webinar ini dilaksanakan atas inisiasi program kegiatan KKN MIT DR ke-12 oleh kelompok 21.
Dalam sambutan lain, Mukhamad Rikza Chamami, S.Pd.I, M.S.I selaku ketua pusat PPM LP2M UIN Walisongo juga menjelaskan mengenai peran media yang mempunyai dampak positif namun juga banyak dampak negatifnya.
Baca juga: Tingkatkan Imun, Mahasiswa KKN Uin Walisongo Rutin Adakan Kegiatan Hidroterapi
“Media adalah alat yang dapat memudahkan komunikasi. Tapi disisi lain, terkadang media malah menjebak dan menjadi alat fitnah. Salah satunya adalah adanya penyebaran berita hoax. Dalam hal ini, media bukannya menjadi alat pemersatu bangsa akan tetapi malah menjadi alat pemecah bangsa. Maka dari itu, sebelum kita menyebarkan suatu informasi maka harus disaring terlebih dahulu. Apalagi Dalam masa pandemi covid-19 yang sampai sekarang belum usai, menjadikan kita harus lebih waspada dan terus berlomba-lomba dalam kebaikan. Maka dari itu peran media sangat penting untuk menyebarkan syiar dakwah beragama, agar dimasa sulit sekarang iman tidak menurun,” jelas Kapus PPM LP2M UIN Walisongo Semarang.
Webinar yang dimoderatori Abdul Mujib, mahasiswa KKN MIT DR ke-12 kelompok 21 berlangsung selama kurang lebih 2 jam. Dalam penyampaiannya, narasumber menjelaskan terkait peran media dalam radikalisme ada tiga hal, yaitu framing, algoritma dan rekruitmen.
Media memiliki otoritas sebagai informasi yang kita terima. Media memiliki peranan yang besar dalam mempengaruhi seseorang dengan menyebarkan berita-berita yang belum pasti, seperti kejahatan dalam terorisme dan radikalisme yang memprovokasi agar terjadi perpecahan,” papar narasumber webinar peran media dalam moderasi beragama.
Setelah penyampaian materi selesai seperti biasanya dilanjutkan dengan sesi diskusi tanya jawab seputar tema yang diangkat dalam webinar kali ini. Para partisipan sangat antusias dalam bertanya dan ingin mendapatkan ilmu dari jawaban narasumber yang ahli dalam bidangnya. Memasuki penghujung acara yaitu foto bersama antara narasumber dan peserta yang hadir pada saat acara webinar tersebut. (*)
