Wartacakrawala.com – Dalam upaya mewujudkan dan meningkatkan etos kerja, Ikatan Mahasiswa Sumbermanjing Wetan (IMS) laksanakan upgrading dan rapat kerja (raker) di MTsN 4 Malang Sumbermanjing Wetan, Sabtu (25/01/20).
Acara ini menghadirkan dua tokoh penting yaitu; Budi Suliono, SH. (Camat Sumbermanjing Wetan), dan Ahmad Faiz Wildan (sekretaris KNPI Kab. Malang).
Dalam materinya, Gus Wildan menyampaikan bahwa pengurus dan anggota Ikatan Mahasiswa Sumbermanjing Wetan jangan hanya menjadi manusia biasa, akan tetapi harus menjadi luarbiasa yaitu dengan cara aksi (akselerasi dan sinergi) serta bermanfaat bagi orang lain.
Baca: Ikatan Mahasiswa Sumbermanjing Wetan Gelar Raker
“Pengurus dan anggota IMS harus manjadi manusia luarbiasa dengan cara aksi (akselerari dan sinergi) dan bermanfaat bagi orang lain (Anfa Uhum Linnas)”Tegas Gus Wildan.
Lebih jauh, Gus Wildan menjelaskan anggota IMS harus selesai secara individu, karena ujung dari sebuah peradaban ada pada individu. Sehingga ketika menjadi sebuah komunal, individu tersebut mampu bersinergi dengan anggota lain dan mampu menjunjung tinggi kemajmukan.
“anggota IMS harus selesai secara individu, karena ujung dari sebuah peradaban ada pada individu. Sehingga ketika menjadi sebuah komunal, individu tersebut mampu bersinergi dengan anggota lain dan mampu menjunjung tinggi kemajmukan”,lanjutnya.
Dalam materinya, Gus Wildan juga menyinggung tentang teori “Butterfly effect”. Artinya meski hanya organisasi kecil dan dengan jumlah anggota yang sedikit, akan tetapi jika terus bergerak, maka akan menghasilkan dampak yang besar di masa depan.
“seperti toeri butterfly effect, sebuah pergerakan kecil akan menghasilkan dampak yang besar. Meskipun itu hanya oraganisasi kecil dengan jumlah anggota yang sedikit,”Tungkasnya.