Wartacakarawala.com – Sesuai Rundown acara Poros Maritim di Saobi, BEM UNISMA Malang memasang 5 titik rumpon ikan yang diperuntukkan terhadap nelayan Saobi yang terdiri dari sembilan dusun, Senin (16/08).
Acara yang diproyeksikan untuk mendukung dan mensupport masyarakat nelayan serta wacana pemerintah untuk menjadikan indonesia sebagai poros maritim dunia ini dimulai sejak Rabu 11 Agustus dan direncanakan akan diakhiri secara serimonial pada 19 Agustus 2021 bersama GMPS dan Aparat Desa setempat.
Diyaul Hakki Menteri sosial politik hukum dan HAM BEM Unisma Malang menjelaskan upaya membangun poros maritim ini dilakukan dengan membuat rumpon.
“Lima titik Rumpon yang telah kami larung di wilayah Saobi merupakan rumpon yang kami sediakan untuk dimanfaatkan oleh masyarakat umum dan nelayan,” paparnya
Menurutnya, semangat kemerdekaan harus diwujudkan dalam bentuk semangat pengabdian untuk bermanfaat bagi masyarakat dan lingkungan sekitar.
Baca juga: PPKM Diperpanjang, Ini Dia Respon PW GP Ansor Jatim
“Merdeka artinya kita berdaulat di udara, darat, dan laut serta dimanapun tempat merah putih dikibarkan,” ungkap Menteri yang akrab dipanggil Deky tersebut.
Peluang untuk mengangkat kearifan lokal sebagai grand desain acara pengabdian masyarakat diwilayah indonesia sangatlah luas, melihat Indonesia yang kaya akan suku dan budaya yang berbeda-beda.
“Mahasiswa harus benar-benar belajar latar budaya dan kearifan lokal bangsa kita, untuk kemudian dilestarikan serta diupayakan agar menjadi bermanfaat lebih-lebih bisa mengangkat perekonomian masyarakat,” lanjut Deky.
Acara yang diselenggarakan lebih dari satu pekan ini diharapkan mampu mendatangkan kemaslahatan bagi pemuda serta bermanfaat bagi nelayan di wilayah Saobi. (*)
