ISMEI Sulawesi Tolak Kedatangan Jokowi di Sulsel

Luluk Mukarromah
Ikatan Senat Mahasiswa Ekonomi Indonesia (ISMEI) menyatakan penolakan terhadap kehadiran Jokowi di Sulsel (foto:istimewa)

Wartacakrawala.com – Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) akan meresmikan Bandara Buntu Kunik Tana Toraja dan Tol Layang AP Pettarani Makassar, Kamis, 12 November 2020. Selain itu,  Jokowi juga diagendakan menyerahkan paket Bantuan Presiden (Banpres) untuk pelaku UMKM.

Agenda kedatangan presiden Jokowi kali ini bertepatan dengan gelombang protes penolakan Omnibus Law UU Cipta Kerja dan kriminalisasi terhadap aktivis gerakan dalam lingkup kota Makassar.

Menanggapi kedatangan presiden Jokowi, Ikatan Senat Mahasiswa Ekonomi Indonesia (ISMEI) menyatakan penolakan terhadap kehadiran Jokowi.

Menurut Lexy selaku Kabiro Pergerakan dan Aksi ISMEI, penolakan ini dilakukan sebagai sikap kalau presiden Jokowi tidak mampu menepati janji politiknya dalam penuntasan kasus HAM.

“Kasus-kasus pelanggaran HAM sampai sejauh ini belum mampu diselesaikan oleh pemerintahan presiden Jokowi, justru dalam periode kedua presiden Jokowi kasus-kasus HAM semakin bertambah. Misalnya kasus salah tangkap yang terjadi kepada aktivis gerakan di Kota Makassar,” ujar Lexy.

Selain kasus-kasus HAM, ISMEI juga menyoroti Omnibus Law Cipta Kerja, Hal senada juga disampaikan Ade yang menjabat sebagai Sekretaris Wilayah ISMEI Sulawesi.

“Seharusnya pemerintah kembali mengevaluasi atau mencabut UU Cipta Kerja ini. Selain merugikan, UU ini hanya bagian dari rencana investasi skala besar.
Dan penolakan terhadap Omnibus Law terus terjadi dan pemerintah hanya bergeming dengan penolakan ini,” tutup Ade. (*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Previous Post

Peringati Hari Pahlawan, Himpunan Saudagar Mahasiswa (HISMI) Gelar Diskusi Publik

Next Post

Wisata Pantai Watu Leter Malang Selatan

Related Posts