Wartacakrawala.com – Dewan Pengurus Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Malang menggelar survei persepsi kepemudaan 2023 dengan tajuk “Menakar Demokrasi”.
Survei yang dilaksanakan mulai 01 hingga 15 Januari ini, melibatkan 390 pemuda dari seluruh desa di 33 Kecamatan Kabupaten Malang.
Ketua DPD KNPI Kabupaten Malang, Zulham Akhmad Mubarrok menuturkan, persepsi pemuda menjadi variabel penting untuk mengukur tingkat demokrasi.
“Jumlah warga Kabupaten Malang mencapai 2,6 juta jiwa. Sedangkan dari data tersebut jumlah pemuda mencapai 800 ribu jiwa atau 30,5 persen dari total populasi penduduk,” kata Zulham.
Baca juga: Siap Bertanggung Jawab, Ini Alasan Mahfud MD Soal Terbitnya Perppu Cipta Kerja
Oleh karena itu, perlu diketahui bagaimana persepsi pemuda terhadap demokrasi. Dengan pengukuran tersebut, kata Zulham, nantinya akan diketahui bagaimana tingkat kondisi demokrasi, apakah baik, sedang, atau buruk.
“Selain itu, hal ini untuk mengetahui bagaimana arah dan preferensi pemuda, termasuk diantaranya preferensi mereka terhadap kebijakan pemerintah terutama bagi isu strategis kepemudaan, dan arah politik pemuda di Kabupaten Malang,” kata Zulham.
Masih Zulham, perkembangan partisipasi politik di Indonesia saat ini sangat dinamis, khusus warga negara yang berpartisipasi dalam kegiatan yang lebih kreatif daripada mereka hanya menjadi subyek dari proses politik.
“Partisipasi konvensional, seperti suara dalam pemilihan dan menjadi anggota partai, telah mengalami tren menurun, atau “normalisasi,” sejak terbalik dari era reformasi,” tuturnya.
Partisipasi pemuda tentunya akan mempengaruhi tingkat, kualitas, dan proses demokrasi, sehingga andilnya pemuda sangat diharapkan. (*)