Wartacakrawala.com – Pandemi Covid-19 memberikan dampak sangat besar terhadap segala sektor kehidupan di Indonesia. Masyarakat pun harus melakukan kebiasaan hidup baru seperti senantiasa memakai masker ketika hendak pergi keluar rumah, selalu mencuci tangan dan menjaga jarak yang sebelumnya tidak pernah dilakukan.
Meski begitu, ternyata angka positif terinfeksi covid-19 di Indonesia selalu bertambah setiap harinya. Hingga pada akhirnya pemerintah mengambil kebijakan agar seluruh kegiatan seperti bekerja dan bersekolah dilakukan secara daring dari rumah. Hal ini dilakukan sebagai salah satu upaya pemerintah dalam memutus rantai penyebaran virus covid-19 yang kian merajalela.
Berdasarkan kebijakan tersebut, dampak adanya covid-19 sangat dirasakan khususnya dalam sektor pendidikan. Kegiatan belajar mengajar yang awalnya dilakukan di sekolah kini saat pandemi covid-19 mengharuskan para siswa untuk belajar dirumah secara daring.
Atas dasar itulah, perguruan tinggi di Indonesia pun sepakat untuk melaksanakan perkuliahan secara daring dan segala bentuk kegiatan perkuliahan seperti KKN dilakukan secara daring dari rumah masing-masing. Oleh karena itu, mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia melaksanakan KKN Tematik secara daring di tengah pandemi Covid-19.
Baca juga: Mahasiswa KKN UPI Purwakarta Bagikan Ratusan Masker Gratis
Pelaksanaan KKN Tematik secara daring dilaksanakan di RA AL Amanah Rancaekek Bandung yang dilakukan secara mandiri oleh Annisa Permata Sari (21) mahasiswa Program Studi PGPAUD FIP UPI dengan didampingi dosen pembimbing lapangan Bapak Dr. A. Fahrul Muchtar A,SS., M.Si.
Program KKN Tematik pada gelombang dua ini terfokus pada tema Edukasi Pencegahan dan Penanggulangan Dampak Covid-19 di daerah terkait. Program kerja yang ditawarkan terdiri dari program wajib yaitu program edukasi penanggulangan dampak Covid-19 di bidang pendidikan dan program pilihan seperti program edukasi pencegahan Covid-19 bagi masyarakat secara daring dan program penanggulangan dampak Covid-19 di bidang ekonomi. Pelaksanaan kegiatan tersebut dilakukan secara daring melalui media massa, seperti Whatsapp, Instagram dan YouTube, dll.
“Kegiatan yang dilakukan dalam memenuhi program wajib khususnya dalam bidang pendidikan adalah dengan melakukan penguatan, pendampingan pembelajaran dan pembuatan video pembelajaran secara daring untuk siswa-siswi di RA AL Amanah Rancaekek, Bandung. Hal tersebut dilakukan dengan menggunakan kamera video untuk selanjutnya video pembelajaran tersebut di edit menggunakan aplikasi pengedit video seperti Inshot dan Kinemaster,” papar Annisa.
Dalam pelaksanaannya, video pembelajaran tersebut dibagikan ke dalam grup Whatsapp sekolah yang terdiri dari kontak guru-guru RA AL Amanah dan juga kontak orang tua baik orang tua siswa kelompok A dan juga orang tua siswa kelompok B. Bentuk kegiatan yang dilakukan di RA AL Amanah sebagai bentuk pengabdian pada KKN Tematik di bidang pendidikan adalah berawal dengan mempersiapkan RPPH yang sebelumnya tema pembelajaran sudah ditetapkan dari guru kelas masing-masing. Setelah itu, melakukan pembuatan video pembelajaran daring untuk selanjutnya dibagikan dalam grup Whatsapp.
“Terkait tugas-tugas yang perlu siswa-siswi kerjakan pula dilakukan dalam grup Whatsapp tersebut, sehingga terjadilah komunikasi antar guru dan juga orangtua. Guru pada akhirnya dapat pula mengontrol perkembangan anak dari rumahnya masing-masing. Selain itu, program pendampingan yang dilakukan adalah dengan adanya kegiatan sharing antar orang tua jika mengalami kendala/kesulitan dalam mendampingi anak belajar daring. Untuk selanjutnya, membuat beberapa informasi terkait permasalahan tersebut yang berupa poster untuk kemudian dibagikan dalam grup Whatsapp,” jelasnya.
Baca juga: Mahasiswa UPI Purwakarta Kampanyekan Homemade Hand Sanitizer
Sedangkan program pilihan yang dilakukan dalam pelaksanaan KKN Tematik Gelombang Dua 2020 kali ini yaitu dengan membuat poster dan video edukasi pencegahan dan penanggulangan covid-19 bagi masyarakat untuk selanjutnya dibagikan dalam media sosial seperti Instagram dan kanal YouTube Annisa Permata Sari.
Kegiatan edukasi kepada masyarakat yang kedua adalah dengan melakukan kegiatan untuk membuat hand sanitizer dari bahan alami dan pembuatan masker kain darurat (tanpa dijahit). Kemudian hasilnya tersebut dibagikan kepada masyarakat sekitar yang menjadi sasaran program.
Adapun proses pembuatan hand sanitizer dan masker kain turut serta dibagikan dalam kanal YouTube Annisa Permata Sari sebagai salah satu informasi edukasi kepada masyarakat luas. (*)
Mahasiswa KKN UPI Bandung Lakukan Pendampingan Pembelajaran Daring
