Wartacakrawala.com – Mahasiswa KKN Reguler Dari Rumah (RDR) angkatan 77 UIN Walisongo Semarang Kelompok 103 menggelar webinar tentang kesetaraan gender dengan mengangkat tema “Fenomena Budaya Patriarki terhadap Kesetaraan Gender”, Kamis (11/11).
Webinar ini dilaksanakan melalui platform Google meet dengan menghadirkan Vika Rachmania, seorang penulis buku “Shalehah nan Cerdas” sekaligus founder Ruang Edukasi Indonesia.
Sebanyak 40 peserta yang terdiri dari mahasiswa dan masyarakat umum ikut menghadiri dalam acara webinar.
Baca juga: Meriahkan Hari Santri, Mahasiswa UIN Walisongo Gelar Perlombaan
Artikel Terbaik
Kunjungi Polda NTB, ISMA’U NTB Bahas Sinergi Program dan Rencana Pembentukan Koperasi- Gelar Rakerda I, DPD KNPI Kota Batu Gagas Batu Youthpreneur Center
- Membaca UU TNI Terbaru: Modernisasi, Kontroversi, dan Jalan Panjang Menuju Profesionalisme
- Membangun Sistem Pendidikan Terintegrasi Berbasis NPSN di Kabupaten Situbondo
- Meningkatkan Potensi Limbah Kertas Menjadi Produk Kreatif: Inisiatif Mahasiswa di Desa Kaumrejo
Acara ini memiliki tujuan untuk mengajak serta mengedukasi masyarakat terhadap pentingnya kesetaraan gender akan fenomena budaya patriarki yang masih merebak hingga saat ini di kalangan masyarakat.
Budaya partriarki ini tidak hanya menempatkan perempuan dalam berbagai kondisi timpang, tetapi juga memposisikan perempuan terhadap situasi rentan, salah satunya dunia pendidikan.
Selaku narasumber, Vika Rachmania mengatakan bahwa masih ada masyarakat yang menganggap bahwa pendidikan (kuliah) hanya diperuntukkan untuk laki-laki dengan dalih laki-laki yang akan bekerja nantinya.
Dalam akhir acara sekaligus sebagai penutup dalam webinar, ia berpesan bahwa “Tidak ada perbedaan antara laki-laki dengan perempuan. Kita harus bisa membuktikan bahwa perempuan itu bisa berkarya, karena semua memiliki kesempatan yang sama,” tutupnya.
