Wartacakrawala.com – Mahasiswa kelompok 108 KKN Reguler dari rumah (RDR) UIN Walisongo Semarang mengadakan daikon (Diskusi Online) dengan mengambil judul “Moderasi Beragama di Era pandemi cegah sikap intoleran” yang diadakan secara virtual melalui aplikasi zoom meeting, Senin, (02/11)
Hadir sebagai pemateri, bapak Luthfi Rahman, M, S, I, M, A. (Sekertaris Rumah moderasi beragama UIN Walisongo). Adapun jumlah partisipan dalam Diskusi online sebanyak 32 orang.
“Diskusi online ini sangat bermanfaat dan memberi wadah bagi kaum milenial untuk saling menghargai, saling damai, rukun, guyub, maju, dan berwibawa di mata dunia, kata dewi, penanggung jawab kegiatan diskusi online.
Ia juga menambahkan harapan dengan adanya diskusi online ini, selain menjunjung tinggi harkat dan martabat manusia sebagai ciptaan tuhan, juga mencegah adanya konflik dalam beragama.
“Harapan saya,semoga kaum milenial mampu menjunjung tinggi harkat dan martabat manusia sebagai ciptaan tuhan, dan juga mencegah adanya konflik dalam beragama, apalagi di era pandemi seperti saat ini,” imbuhnya.
Baca juga: KKN UIN Walisongo Berikan Edukasi Pembuatan Hand Sanitizer Alami
Materi zoom meeting
Dalam pemaparannya, Luthfi Rahman, M, S, I, M, A. menjelaskan bahwa diskusi mengenai moderasi beragama sangat diperlukan karena di era seperti ini banyak kecenderungan beragama yang ekstrim, dan perlunya counter/narasi (moderatisme) terhadap ekstrimisme (konteks global, nasional, lokal),” Jelasnya.
Moderasi beragama di Era pandemi sangat perlu karena saat ini banyak kelompok-kelompok radikal-ektrimis yang memanfaatkan situasi, semua serba online, serba social media yang mana munculnya cyber war dan era post truth/ era pasca kebenara.
Acara diskusi online berlangsung selama satu setengah jam. Yakni dimulai dari pukul 13:00 – 14:30 WIB. Acara yang dipandu seorang host tersebut berjalan dengan lancar. Ada juga give away dalam sesi tanya jawab yang diperuntukkan untuk peserta diskusi online. (*)
