Wartacakrawala.com – Mahasiswa KKN RDR77 kelompok 82 UIN Walisongo Semarang menjalankan salah satu program kerja yaitu produksi keripik daun kesum Desa Makrampai, Kecamatan Tebas, Kabupaten Sambas.
Dau kesum adalah tanaman yang tumbuh di daerah lembab dan hangat seperti Indonesia, Malaysia, Thailand dan Vietnam. Di Indonesia sendiri, flora ini tumbuh subur di wilayah Kalimantan Barat
Tanaman ini mengandung kalsium, vitamin A, vitamin C, zat antifungi, antibakteri dan antioksidan tinggi. Kandungan pada tanaman kesum berpotensi mencegah pertumbuhan dan penyebaran sel kanker serta mempercepat penyembuhan luka
Baca juga: Adakan Safari Silaturahmi, Gekrafs Malang Hari ini Bertemu Kapolresta
Secara umum, masyarakat hanya mengolah daun kesum sebagai campuran bubur pedas (makanan khas Kalbar). Rasa pedas dan aroma yang khas daun kesum sangat cocok dijadikan penyedap masakan.
Ketua PKK Haninah mengatakan, sebuah kreativitas baru dengan memproduksi daun kesum menjadi keripik.
Dengan demikian, keripik ini nantinya diolah secara massal menjadi wirausaha yang dapat dikembangkan masyarakat dalam menambah penghasilan.
