Mahasiswa Untag Latih Warga Membuat Produk Hand Sanitizer Alami

Shofy Maulidya Fatihah
Mahasiswa KKN Untag saat mengadakan pelantihan membuat hand sanitizer alami

Wartacakrawala.com – Di masa pandemi Covid-19 ini berdampak banyak pada perubahan pola hidup masyarakat. Hal ini dapat dilihat dari aktivitas pendidikan, bekerja, perolehan pendapatan yang menurun, dan lain sebagainya.

Dari sisi pekerja banyak terjadinya gelombang PHK dan penurunan pendapatan sebagai akibat terganggunya kegiatan usaha pada sebagian besar sektor. Banyaknya pekerja yang di PHK membuat beberapa masyarakat tidak memiliki pekerjaan.

Menyikapi kondisi tersebut, mahasiswa Universitas 17 Agustus 1945 Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Putri Ayu Vinaliasari melakukan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler yang dilaksanakan secara mandiri pada tanggal 07 Desember 2020 s/d 18 Desember 2020. Atas bimbingan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Bapak Mochamad Sidqon, SSi., MSi. Mahasiswa yang bernama Putri Ayu Vinaliasari telah berhasil menyelesaikan program kerja yang telah direncanakan.

Salah satu program kerja yang direncanakan dan dilaksanakan adalah Pelatihan Pembuatan Hand Sanitizer dan Edukasi Covid 19. Program kerja tersebut dilaksanakan di sekitar wilayah rumahnya, yaitu di Rt 16 Rw 04 Dusun Plumpang, Desa Penambangan, Kec. Balonbendo Kab. Sidoarjo.

Baca juga: Mahasiswa KKN Untag Bantu Masyarakat Kembangkan UMKM

Karena di masa pandemi ini banyak terjadinya penurunan pendapatan, mahasiswa tersebut mengajak masyarakat sekitar untuk membuat suatu produk yang bisa di perjual belikan, yaitu dengan membuat hand sanitizer dari lidah buaya.

Ia menjelaskan, pembuatan hand sanitizer ini sangatlah mudah. Bahan-bahan yang dibutuhkan merupakan bahan alami yang ada di sekitar.

“Pembuatan hand sanitizer ini tidaklah rumit, bahan-bahan yag dibutuhkan terdiri dari tiga bahan, yaitu lidah buaya, alkohol 70% dan minyak esensial. Cara membuatnya cukup dengan memblender lidah buaya, kemudian disaring untuk diambil ekstraknya selanjutnya dicampur dengan alkohol dan minyak esensial,” jelas Putri.

Setelah memberikan pelatihan pembuatan hand sanitizer, mahasiswa ini juga memberikan pelatihan kepada warga bagaimana cara mengemas produk agar terlihat bagus dan menarik. Ia juga memberikan pelatihan pembuatan stiker atau label kemasan kepada warga. Setalah produk dikemas, mahasiswa ini mengajak warga untuk memasarkan produk yang telah dibuat.

Baca juga: Mahasiswa PMM UMM Lakukan Penyemprotan Disinfektan

Mahasiswa ini juga melakukan kegiatan Sosialisasi Edukasi Covid-19 kepada masyarakat sekitar. Dalam melaukan kegiatan ini Ia mengajak masyarakat untuk lebih berwaspada terhadap virus Covid-19.

Ia juga mengingatkan masyarakat untuk selalu mengutamakan kesehatan dan kebersihan. Seperti rajin cuci tangan dan menjaga pola hidup sehat serta olahraga yang teratur. Diakhir kegiatan mahasiswa tersebut juga membagikan beberapa hand sanitizer yang telah dibuat bersama-sama kepada masyarakat sekitar secara gratis.

Dilain pihak, Ketua RT yang mengizinkan pelaksanaan KKN Reguler, Bapak Wahono menyampaikan rasa terimakasinya kepada mahasiswa yang peduli dengan lingkungan sekitar. Beliau mengucapkan.

Baca juga: Mahasiswa KKN UNTAG Surabaya Lakukan Pendampingan Belajar

“Kegiatan KKN Reguler seperti ini sangat membantu para warga sekitar untuk lebih produktif dan semangat dalam beriwausaha di keadaan pandemi ini, dan kegiatan ini juga sangat bagus untuk mengingatkan masyarakat agar tetap waspada dengan bahaya virus Covid-19 dengan tetap mematuhi protokol kesehatan yang telah dianjurkan oleh pemerintah,” kata Wahono.

Para warga Rt 16 juga memberikan kesan dan pesan untuk KKN Reguler ini. Salah satu warga yang bernama Bu Nur mengatakan “Dengan adanya kegiatan KKN Reguler ini saya bisa mendapatkan banyak ilmu dari pelatihan yang dilakukan oleh mbak Putri, semoga dengan adanya KKN Reguler ini bisa membantu para warga sekitar untuk lebih bersemangat dalam berwirausaha dan dapat memulihkan perekonomian di daerah kita,” tutur salah satu warga. (*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Previous Post

Mahasiswa PMM UMM Lakukan Penyemprotan Disinfektan

Next Post

Lailatul Ijtima’: Andilnya Para Ulama dan Santri dalam Kemerdekaan Indonesia

Related Posts