Wartacakrawala.com – Ditetapkannya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) jilid II, guna menekan laju penyebaran Covid-19 yang sampai sekarang masih terus melonjak, menyebabkan beberapa aktivitas kemasyarakatan terhambat.
Mahasiswa KKN Mandiri Inisiatif Terprogram dari Rumah ke-11 (KKN MIT DR-11) UIN Walisongo Semarang melakukan pelatihan pembuatan tas dari bungkus bekas kopi. Kegiatan ini di laksanakan di salah satu rumah warga, tepatnya di desa Tawangrejo kecamatan Winong Kabupaten Pati pada Rabu , (17/02).
Kegiatan pembuatan tas dari bungkus kopi ini melibatkan Ibu Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) di desa Tawangrejo. Kegiatan ini dilakukan guna melatih kekreatifan, dan memberikan aktivitas baru yang bermanfaat bagi ibu-ibu PKK selama pandemi.
Baca juga: Masifkan Gerakan Minggu Sehat melalui Senam Pagi
Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk mendaur ulang sampah plastik agar menjadi produk baru yang lebih bermanfaat. Dalam kegiatan ini mahasiswa KKN UIN Walisongo tetap menjaga protokol kesehatan dengan menggunaan masker dan menyediakan tempat cuci tangan.
“Harapannya kegiatan ini dapat menambah wawasan baru bagi Ibu PKK, selain itu mereka dapat mengurangi limbah plastik dengan membuat tas dari bungkus kopi sendiri dirumah karena cara pembuatannya sangat mudah untuk dilakukan sendiri,” tutur Rizka selaku penggiat acara ini ketika ditanya mengenai harapan dari kegiatan pembuatan tas dari bungkus bekas kopi.
Pembuatan tas dari bungkus bekas kopi ini juga bermaksud untuk mendukung pengurangan limbah plastik yang terus meningkat setiap harinya. Kegiatan ini juga termasuk bentuk kepedulian Mahasiswa KKN Mandiri Inisiatif Terprogram dari Rumah ke-11 (KKN MIT DR-11) UIN Walisongo Semarang terhadap kebersihan lingkungan sekitar. (*)