Wartacakrawala.com – Mendapatkan calling untuk memperkuat timnas adalah sebuah harapan yang dinantikan oleh pesepak bola. Untuk menembus hal tersebut pesepak bola juga harus menunjukkan aksi yang menawan dan kemamuan yang di tataran klub. Bahkan hal tersebut juga terjadi di sepak bola Indonesia.
Dengan penampilan menarik tersebut juga tidak menjamin pemain untuk dapat berseragam timnas. Sebab masih ada proses penyeleksian yang ketat dan sistematis, ditambah lagi proses tersebut diikuti oleh ratusan pemain lainnya.
Dalam proses ini pemain harus bisa bersaing dengan pemain lain dari beberapa klub asal. Mental dan konsistensi menjadi salah satu kunci untuk bisa maju ke tahap selanjutnya.
Proses penyeleksian ini hanya beberapa yang bisa lolos ke tahap selanjutnya dan juga terdapat beberapa pemain yang terpaksa harus pulang ke klub asalnya dan menghapus mimpi untuk membela negara dalam ajang olahraga sepak bola.
Meski begitu, banyak pemain yang tak patah semangat untuk terus berlatih dan bahkan bisa menembus klub luar negeri. Dan mencatatkan nama sebagai pemain Indonesia yang bermain di kasta luar negeri.
Baca juga: Daftar Klub Sepak Bola yang Tampil Konsisten pada Tahun 2022
Lantas siapakah mereka? Berikut adalah beberapa pemain yang bermain di luar negeri.
Terens Puhiri
Terens Puhiri adalah salah satu pemain yang gagal dalam seleksi timnas Indonesia,namun hal tersebut tidak membuatnya patah semangat dan malah membuat terus berlatih dan memikat klub asal Thailand , Porto Fc untuk meminangnya.
Kerja keras pemain satu ini membuatnya bisa berseragam timnas saat pelatih timnas, Shin Tae Yong memanggilnya untuk mengisi kedalaman skuat menjamu Timor Leste.
Rafid Habibie
Dilihat dari namanya saja para suporter timnas pun sudah tak asing dari nama Habibie. Yaa, Rafid merupakan cucu dari presiden ke 3, BJ Habibie.
Berbeda dengan sang kakek, Rafid sendiri lebih senang untuk menggeluti dunia olah raga, yaitu sepak bola. Ia sempat dipanggil untuk mengikuti seleksi timnas pada tahun 2017, sayangnya momen tersebut gagal untuk membawanya membela timnas Indonesia.
Namun dari kegagalan tersebut ia terus menekuni dan berlatih keras, hingga akhirnya bisa membela klub asal Italia, yaitu Santarcangelo Calcio.