Wartacakrawala – Program Pengabdian kepada Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) merupakan kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Kelompok 112 Gelombang 1 beranggotakan Dzakiy Naufal Ramadhan, Moch Raihan Aldi Mulyawan, Itisam Anasrullah, Ardy Wijaya, Naufal Anugrah yang dibimbing oleh dosen pembimbing bapak Faris Afrizal, S.E., M.Acc. sebagai bentuk penerapan kegiatan pengabdian.
Salah satu program yang dilakukan dalam pengabdian ini adalah “Pemberian Edukasi Terkait Bullying” yang ditujukan kepada siswa kelas 3 dan kelas 4 di SDN GadingKulon 2 JL. Raya Princi RT. 17 RW. 3, Gadingkulon, Kec. Dau, Kab. Malang Prov. Jawa Timur
Kegiatan edukasi ini dilaksanakan pada tanggal 22 Januari 2024 di SDN GadingKulon 2, dengan tujuan untuk memberikan pemahaman kepada siswa tentang bahaya bullying serta cara menghindari dan mengatasi tindakan perundungan di lingkungan sekolah. Bullying merupakan tindakan agresif yang dilakukan secara berulang dengan tujuan merendahkan atau menyakiti orang lain.
Fenomena ini tidak hanya dapat terjadi di sekolah, tetapi juga di lingkungan sosial lainnya, bahkan melalui media digital. Oleh karena itu, penting bagi anak-anak usia sekolah dasar untuk memahami dampak negatif bullying dan bagaimana cara mencegahnya.
Dalam beberapa tahun terakhir, banyak kasus bullying di kalangan anak SD yang viral dan mengundang keprihatinan masyarakat. Salah satu contoh kasus yang sempat mencuat adalah seorang siswa kelas 4 di sebuah sekolah dasar di Indonesia yang mengalami perundungan dari teman-temannya hanya karena memiliki fisik yang berbeda. Anak tersebut sering diejek dan dijauhi oleh teman-temannya, bahkan pernah mengalami kekerasan fisik ringan. Akibatnya, ia menjadi minder, sering menangis, dan enggan pergi ke sekolah. Kasus ini mencerminkan betapa pentingnya edukasi mengenai bullying sejak dini agar anak-anak memahami dampaknya dan saling menghormati satu sama lain.
Tujuan dari kegiatan kami memberikan edukasi terkait Bullying di SDN GadingKulon 2 adalah Mengajarkan kepada anak-anak untuk mengenali perilaku bullying dan memahami bahwa itu tidak benar, Mendorong anak-anak untuk menjaga lingkungan yang positif dan menghindari perilaku yang dapat menyakiti orang lain, Membantu anak-anak mengembangkan keterampilan sosial dasar, seperti berbagi, berkomunikasi, dan bekerja sama, untuk meminimalkan konflik, Meningkatkan rasa percaya diri anak-anak agar mereka merasa nyaman untuk melaporkan atau mencari bantuan jika mereka atau teman-teman mereka mengalami bullying.
Dengan adanya edukasi ini, semoga siswa SDN GadingKulon 2, khususnya kelas 3 dan 4, dapat lebih memahami pentingnya bersikap baik kepada teman serta menciptakan lingkungan sekolah yang nyaman dan bebas dari bullying. Selain itu, diharapkan mereka dapat menjadi agen perubahan dengan menyebarkan pesan anti-bullying kepada teman-temannya dan lingkungan sekitar.
*) Publisher: Muliadi
**) Baca berita Wartacakrawala di Google News disini