Wartacakrawala.com – Pemerintah bakal memberi subsidi minyak goreng selama 6 bulan hingga Juni mendatang. Subsidi untuk khusus minyak goreng kemasan sederhana yang dijual Rp14 ribu per liter.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut, pemerintah akan menggelontorkan 1,2 miliar liter minyak goreng kemasan sederhana untuk 6 bulan ke depan. Kebijakan juga bisa diperpanjang jika dinilai diperlukan.
Menurut Airlangga, penyediaan minyak goreng itu adalah hasil kerja sama dengan Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) dengan anggaran sebesar Rp3,6 triliun.
Baca juga: Ismei Pertanyakan Rencana Pemerintah Menghapus BBM Premium
“Dibutuhkan anggaran untuk menutup selisih harga (pasar) ditambah dengan PPN (pajak penghasilan) sebesar Rp3,6 triliun. Komite pengarah juga memutuskan BPDPKS menyediakan dan melakukan pembayaran tersebut,” katanya pada konferensi pers, Rabu (5/1/2022).
Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi mengatakan untuk tahap awal pemerintah akan menunjuk 5 produsen minyak goreng. Ia pun memastikan produksi akan dimulai paling lambat sebelum awal minggu depan.
Lutfi mengatakan minyak goreng tersebut akan didistribusikan terlebih dahulu ke pasar-pasar yang dipantau Kementerian Perdagangan (Kemendag).