Wartacakrawala.com – Siswa Kelas XII SMA An Nur Bululawang beruntung didatangi panitia penerimaan anggota polri dari Kepolisian Resor Malang dalam rangka sosialisasi penerimaan terpadu anggota polri 2023, Rabu, (31/08/2022).
Pimpinan SMA An Nur antusias menyambut pihak polres Malang mengingat kegiatan sosialisasi ini bukan diinisiasi oleh sekolah melainkan pihak Keopolisian Resor Malang itu sendiri.
Syaichu Rohman dalam sambutanya mengungkapkan rasa bangga dan terima kasihnya kepada pihak polres Malang atas kepercayaan terhadap SMA An Nur. Menurutnya kehadiran panitia penerimaan anggota polri di SMA An Nur bisa menjadi jembatan untuk anak-anak terkait informasi pendaftaran polri, bukanya.
Baca juga: Mengintip Program One Village One Product (OVOP) Pemkab Blitar
“Momen ini harus dimanfaatkan dengan baik, bagi kalian yang bercita-cita menjadi anggota kepolisian harus banyak mengulik informasi dari para pemateri. Ini kesempatan penting, bertanyalah sebanyak-banyaknya mengenai persyaratan, tata cara dan hal yang perlu dipersiapkan untuk menjadi seorang Polisi Republik Inodnesia, sambung Wakil Kepala SMA An Nur tersebut,” paparnya.
Lebih lanjut, ia berharap, semoga lewat kegiatan sosialisasi ini, anak-anak mendapatkan informasi yang mendalam terkait penerimaan polri dan termotivasi untuk menjadi seorang anggota kepolisian Republik Indonesia, tutupnya.
Syafri selaku Kepala Dalpes Bag SDM Polres Malang, membuka sambutanya dengan menyebut “Polri itu banyak di benci tapi juga di cintai”, sontak saja keriuhan tepuk tangan meriah dari siswa SMA An Nur. Bagaimana tidak katanya, setiap tahun pendaftar yang ingin menjadi polisi lebih banyak daripada menjadi seorang anggota TNI,” jelasnya.
Baca juga: Petualangan Muharram, YDSF Ajak Puluhan Anak Liburan Ceria Di Jatim Park 1
“Target kami banyak lulusan pesantren yang menjadi polisi apalagi yang berprestasi seperti Penghafal al-Qur’an ataupun prestasi lainya. Tak hanya itu, kedepanya kami ingin polisi harus memiliki akhlak. Pesantren yang menjunjung tinggi adab di atas ilmu bisa menjadi tempat terbaik untuk melahirkan polisi yang berkepribadian baik,” tegasnya.
Kukuh Ardiansyah yang didaulat sebagai pemateri memulainya dengan memanggil beberapa siswa untuk ditanyai seputar cita-cita yang mereka miliki. Dengan ragu-ragu dan diselingi gelak tawa siswa lainya, siswa-siswa tersebut kemudian menjawab lantang. Ada yang bercita-cita menjadi pengusaha, Guru dan masih banyak lagi.
PS Paur Subag Dalpes Polres Malang tersebut melanjutkanya dengan sebuah pernyataan bahwa setiap cita-cita akan berhasil jika kita sudah mempersiapkanya dengan baik. Setiap anak merupakan aset bagi orang tuanya maka dari itu mari banggakan orang tua kita dengan prestasi-prestasi, ungkapnya.
Lanjut, Kukuh menjelaskan beberapa materi terkait seleksi penerimaan terpadu anggota polri tahun 2023 diantaranya, seperti, prinsip-prinsip seleksi, kerja sama Polres Malang dengan instasi-instansi, persyaratan umum, persyaratan khusus menjadi Taruna Akpol, Bintara Polri dan Tamtam Polri, tahapan seleksi dan masih banyak lainya.
Selain itu, ia menambahkan jika ada siswa SMA An Nur yang berminat mendaftar bisa langsung ke Polres Malang atau bisa mendaftar oniline dengan mengunjungi situs www. Penerimaan.polri.go.id. Tak hanya itu, polres Malang juga siap memberikan bimbingan teknis kepada peserta seleksi, imbuhnya.
Terakhir, mewakili tim dari Polres Malang ia berpesan, jikapun diantara ratusan siswa-siswi kelas XII tidak ada yang menjadi anggota polri maka berusahalah menjadi pribadi yang baik ditempat manapun. Mari menjaga nama baik orang tua, para guru, nama baik almamater SMA An Nur dan Pondok Pesantren An Nur 2 Al Murtadlo, tutupnya.
Acara sosialisasi kemudian diakhiri dengan penyerahan brosur pendaftaran polri dan dilanjutkan dengan foto-foto bersama dan ramah tamah.
Pawarta: Ramlin
